Langsung ke konten utama

Penerapan Praktik Penambangan yang Bertanggung Jawab oleh PT Banjarsari Pribumi (Titan Group)

 

Lahat, 24 Februari 2024 – PT Banjarsari Pribumi (Titan Group), perusahaan tambang batubara yang berkomitmen pada praktik penambangan yang baik dan berkelanjutan, telah menggelar program sosialisasi Good Mining Practice (GMP) untuk siswa di SMKN 1 Merapi Timur dan mahasiswa di Universitas Sriwijaya.

Penyuluhan di SMKN 1 Merapi Timur

Pada 30 Januari 2024, sebanyak 100 siswa dari Jurusan Teknik Geologi Pertambangan SMKN 1 Merapi Timur dengan antusias mengikuti sesi sosialisasi GMP. Tim ahli dari PT Banjarsari Pribumi memberikan materi edukatif tentang beberapa aspek penting, termasuk:

1. Pembelajaran Geologi dan Eksplorasi Batubara

Materi ini mencakup pemahaman tentang proses pembentukan batubara, berbagai jenisnya, dan teknik eksplorasi yang bertanggung jawab.

2. Metode Penambangan yang Aman dan Efisien

Siswa diajarkan berbagai metode penambangan yang aman dan efisien serta cara untuk meminimalkan dampak lingkungan.

3. Proses Pengolahan dan Pemasaran Batubara

Materi ini membahas proses pengolahan batubara hingga siap dipasarkan dengan memperhatikan standar kualitas dan kelestarian lingkungan.

4. Reklamasi Lahan Tambang dan Program Pascatambang

Peserta sosialisasi memahami pentingnya reklamasi lahan bekas tambang dan program pascatambang untuk menciptakan lingkungan yang berkelanjutan.

Edukasi di Universitas Sriwijaya

Pada 23 Februari 2024, sebanyak 100 mahasiswa dari Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya menghadiri sesi edukasi GMP. Sosialisasi ini diselenggarakan dalam bentuk seminar interaktif dengan narasumber ahli dari PT Banjarsari Pribumi dan pakar pertambangan dari Universitas Sriwijaya.

Materi yang Disampaikan

  1. Kebijakan dan Regulasi Pertambangan Mahasiswa diberi pemahaman tentang regulasi dan kebijakan terbaru terkait pertambangan di Indonesia, termasuk aspek keselamatan, kesehatan kerja, dan lingkungan hidup.
  2. Teknologi dan Inovasi Pertambangan Mereka juga menjelajahi teknologi dan inovasi terkini dalam industri pertambangan untuk meningkatkan efisiensi dan meminimalkan dampak lingkungan.
  3. Etika dan Tanggung Jawab Sosial Materi ini membahas pentingnya etika dan tanggung jawab sosial dalam kegiatan pertambangan serta peran perusahaan dalam memberdayakan masyarakat sekitar.
  4. Studi Kasus dan Best Practices Peserta seminar menganalisis studi kasus dan contoh penerapan GMP di berbagai perusahaan tambang terkemuka di Indonesia.

Sinergi untuk Masa Depan Pertambangan Berkelanjutan

Sosialisasi GMP ini adalah bagian dari komitmen tahunan PT Banjarsari Pribumi yang sejalan dengan Bulan K3 Nasional. Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran dan pengetahuan generasi muda tentang prinsip-prinsip penambangan yang bertanggung jawab.

Dengan edukasi komprehensif ini, diharapkan para peserta dapat:

  • Memahami pentingnya pertambangan yang berkelanjutan bagi kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
  • Memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk bekerja di industri pertambangan dengan mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja.
  • Menjadi agen perubahan dan berkontribusi dalam mewujudkan pertambangan yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan di masa depan.

Dukungan dan Apresiasi

Sosialisasi GMP PT Banjarsari Pribumi mendapat dukungan dan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, institusi pendidikan, dan peserta sosialisasi itu sendiri.

PT Banjarsari Pribumi: Langkah Maju Menuju Masa Depan yang Cerah

PT Banjarsari Pribumi berkomitmen untuk terus menyelenggarakan program edukasi dan sosialisasi GMP kepada generasi muda. Ini merupakan investasi penting untuk membangun masa depan pertambangan yang lebih ramah lingkungan, berkelanjutan, dan memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan.

Melalui kegiatan ini, PT Banjarsari Pribumi berharap agar pengetahuan yang diperoleh peserta tidak hanya berdampak secara individu tetapi juga membawa manfaat bagi industri pertambangan secara keseluruhan. Dengan menciptakan generasi yang paham akan praktik penambangan yang baik, kita dapat mengarahkan masa depan industri pertambangan ke arah yang lebih berkelanjutan.

Upaya sosialisasi ini merupakan langkah awal yang penting dalam mempersiapkan generasi muda sebagai pemimpin masa depan industri pertambangan Indonesia. PT Banjarsari Pribumi berkomitmen untuk terus mendukung pendidikan lingkungan demi keberlanjutan industri pertambangan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal PT Ganda Alam Makmur Perusahaan Industri Batubara Indonesia

  PT Ganda Alam Makmur adalah perusahaan yang berdiri pada tahun 2012 sebagai hasil dari kerjasama strategis antara Titan Infra Energy dan sebuah perusahaan terkemuka dari Korea. Dengan dukungan dari Titan Infra Energy Group , PT Ganda Alam Makmur telah mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri batubara di Indonesia. Titan Infra Energy sendiri telah berkecimpung di sektor ini sejak tahun 2005, menawarkan keahlian dalam bidang infrastruktur dan logistik energi. Wilayah Operasi dan Konsesi Tambang Terletak di Kabupaten Sangkulirang, Kalimantan Timur, PT Ganda Alam Makmur memiliki konsesi tambang seluas 10.000 hektar . Hingga kini, lebih dari 2.330 hektar lahan telah berhasil dibebaskan, memastikan keberlanjutan produksi batubara hingga dua dekade mendatang. Dengan eksplorasi yang telah mencakup lebih dari 60% area konsesi, perusahaan ini telah mengidentifikasi sumber daya batubara sebesar 539 juta ton sesuai standar JORC . Produksi dan Rencana Masa Depan...

Perhitungan Biaya Jasa Angkut Batubara Titan Infra Energy di Indonesia Terbaru

  Dalam industri pertambangan batubara, salah satu faktor krusial yang mempengaruhi profitabilitas adalah biaya angkut batubara . Perusahaan seperti Titan Infra Energy perlu mempertimbangkan berbagai komponen biaya dalam proses pengangkutan batubara, mulai dari lokasi penambangan hingga pelabuhan khusus. Artikel ini akan membahas secara rinci tentang perhitungan biaya angkut batubara dan referensi yang digunakan dalam industri ini. Komponen Biaya Angkut Batubara Perhitungan biaya angkut batubara tidak hanya melibatkan biaya transportasi sederhana, tetapi juga mencakup beberapa komponen penting. Titan Infra Energy sebagai perusahaan yang bergerak dalam sektor ini harus mempertimbangkan beberapa faktor berikut: Biaya Handling di ROM Stockpile : Penanganan batubara di ROM stockpile menggunakan alat berat seperti buldozer. Alat berat ini digunakan untuk mengelola dan memindahkan batubara dari tempat penimbunan sementara sebelum diangkut ke fasilitas pengolahan. Biaya Pemuatan : Prose...

Analisis Biaya Transportasi Batubara di Indonesia oleh Titan Infra Energy

  Dalam industri pertambangan batubara, efisiensi biaya transportasi menjadi salah satu faktor utama dalam menentukan keberhasilan operasional. Titan Infra Energy , sebagai salah satu perusahaan terdepan di sektor ini, menghadapi tantangan dalam mengoptimalkan biaya transportasi batubara dari tambang hingga ke pengguna akhir. Artikel ini akan menjelaskan secara detail bagaimana perhitungan biaya transportasi dilakukan dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi biaya tersebut. Komponen Utama dalam Perhitungan Biaya Transportasi Batubara Biaya transportasi batubara terdiri dari beberapa komponen penting yang harus diperhitungkan secara cermat. Titan Infra Energy memastikan setiap komponen ini dipertimbangkan untuk mengoptimalkan biaya keseluruhan. Beberapa komponen tersebut meliputi: Biaya Handling di Lokasi Penimbunan : Batubara yang ditambang diangkut ke ROM stockpile untuk penanganan awal. Penggunaan alat berat seperti buldozer untuk menumpuk dan mengelola batubara merupakan ba...