Langsung ke konten utama

Mengoptimalkan Angkutan Batu Bara: Inovasi dan Komitmen Anak Perusahaan Titan Infra Energy Group


 Sebagai pemain utama dalam industri pertambangan batu bara, PT. Titan Infra Energy berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan domestik dengan total produksi mencapai 25% dari total produksi nasional. Tahun ini, perusahaan ini optimistis dapat meningkatkan pengapalan batu bara sebanyak 5 juta ton dibandingkan tahun sebelumnya.

Perluasan Infrastruktur di Sumatera Selatan

Wilayah Sumatera Selatan, yang merupakan penghasil batu bara terbesar di Pulau Sumatera, telah memiliki jalur khusus angkutan batu bara sejak 2015. PT. Titan Infra Energy, melalui anak perusahaannya PT. Servo Lintas Raya, mengelola jalur sepanjang 113 kilometer ini, melayani 15 perusahaan tambang di sepanjang jalur tersebut.

Rencana Perluasan Jalur

PT. Titan memiliki rencana untuk menambah panjang jalur khusus angkutan batu bara ini menjadi 145 kilometer. Jalur tersebut akan mengelilingi tiga kabupaten penghasil batu bara di Provinsi Sumatera Selatan, yakni Muara Enim, Lahat, dan Pali.

Melangkah Lebih Hijau dengan PT Banjarsari Pribumi

Sebagai produsen batubara ramah lingkungan di Sumatera Selatan, PT Banjarsari Pribumi (BP) memiliki ijin usaha pertambangan di lahan seluas 519,84 ha di Kabupaten Lahat. Area BP terhubung langsung dengan jalan SLR, memberikan akses optimal dalam pengangkutan batubara.

Sumberdaya Batubara BP

Berdasarkan JORC Report 2019, BP memiliki sumberdaya batubara sebesar 36,2 juta ton dan cadangan batubara sebesar 27,6 juta ton. Batubara yang dihasilkan memiliki nilai kalori berkisar antara 3.800–4.500 kkal/kg (GAR).

Solusi Logistik Terintegrasi dari PT Servo Lintas Raya

PT Servo Lintas Raya (SLR), beroperasi sejak 2017, memberikan solusi terintegrasi untuk usaha pertambangan batubara di Sumatera Selatan. Menyediakan akses infrastruktur jalan dan logistik pengangkutan batubara dari tambang hingga pelabuhan khusus batubara.

Jalur Angkutan Batubara SLR

SLR mengelola jalur khusus angkutan batubara sepanjang 113 km, menghubungkan tambang batubara di Kabupaten Lahat dan Muara Enim menuju pelabuhan PT Swarnadwipa Dermaga Jaya di Kabupaten PALI.

Fasilitas Stockpile SLR

SLR mengoperasikan fasilitas stockpile di dua lokasi, yaitu Intermediate Stockpile 107 (IS-107) seluas 60 ha dan Intermediate Stockpile 36 (IS-36) seluas 50 ha. Kedua lokasi ini dilengkapi dengan jembatan timbang dan unit crusher.

Manggala Usaha Manunggal: Pemanfaatan Alat Berat Listrik

PT Manggala Usaha Manunggal (Manggala), kontraktor tambang batu bara, menargetkan standar kompetensi menjadi ‘master’ dalam pemanfaatan alat berat berbasis listrik.

Investasi Kendaraan Listrik

Manggala telah mulai mengoperasikan truk single trailer listrik 75 ton sebagai langkah awal. Investasi besar-besaran ini diharapkan memberikan benefit signifikan, mencerminkan komitmen pada aktivitas pertambangan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Dampak Positif untuk Masa Depan

Pemanfaatan kendaraan listrik di wilayah kerja Titan di Sumatera Selatan tidak hanya mencerminkan komitmen lingkungan tetapi juga berpotensi memberikan dampak positif bagi kinerja keuangan perusahaan dalam beberapa tahun ke depan.

Dengan inovasi dan komitmen ini, PT. Titan Infra Energy dan mitra usahanya terus melangkah maju, memberikan kontribusi positif bagi industri pertambangan batu bara di Indonesia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal PT Ganda Alam Makmur Perusahaan Industri Batubara Indonesia

  PT Ganda Alam Makmur adalah perusahaan yang berdiri pada tahun 2012 sebagai hasil dari kerjasama strategis antara Titan Infra Energy dan sebuah perusahaan terkemuka dari Korea. Dengan dukungan dari Titan Infra Energy Group , PT Ganda Alam Makmur telah mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri batubara di Indonesia. Titan Infra Energy sendiri telah berkecimpung di sektor ini sejak tahun 2005, menawarkan keahlian dalam bidang infrastruktur dan logistik energi. Wilayah Operasi dan Konsesi Tambang Terletak di Kabupaten Sangkulirang, Kalimantan Timur, PT Ganda Alam Makmur memiliki konsesi tambang seluas 10.000 hektar . Hingga kini, lebih dari 2.330 hektar lahan telah berhasil dibebaskan, memastikan keberlanjutan produksi batubara hingga dua dekade mendatang. Dengan eksplorasi yang telah mencakup lebih dari 60% area konsesi, perusahaan ini telah mengidentifikasi sumber daya batubara sebesar 539 juta ton sesuai standar JORC . Produksi dan Rencana Masa Depan...

Perhitungan Biaya Jasa Angkut Batubara Titan Infra Energy di Indonesia Terbaru

  Dalam industri pertambangan batubara, salah satu faktor krusial yang mempengaruhi profitabilitas adalah biaya angkut batubara . Perusahaan seperti Titan Infra Energy perlu mempertimbangkan berbagai komponen biaya dalam proses pengangkutan batubara, mulai dari lokasi penambangan hingga pelabuhan khusus. Artikel ini akan membahas secara rinci tentang perhitungan biaya angkut batubara dan referensi yang digunakan dalam industri ini. Komponen Biaya Angkut Batubara Perhitungan biaya angkut batubara tidak hanya melibatkan biaya transportasi sederhana, tetapi juga mencakup beberapa komponen penting. Titan Infra Energy sebagai perusahaan yang bergerak dalam sektor ini harus mempertimbangkan beberapa faktor berikut: Biaya Handling di ROM Stockpile : Penanganan batubara di ROM stockpile menggunakan alat berat seperti buldozer. Alat berat ini digunakan untuk mengelola dan memindahkan batubara dari tempat penimbunan sementara sebelum diangkut ke fasilitas pengolahan. Biaya Pemuatan : Prose...

Pertambangan Pt Titan Batubara

Apakah Anda sudah mengetahui bagaimana proses penambangan batubara? Batubara yang selama ini menjadi primadona energi memiliki proses penambangan yang panjang. Kita selama ini hanya mendapatkan visualisasi lokasi tambang dan visualisasi batubara yang sudah jadi berbentuk bulat atau kotak. Proses pertambangan batubara Proses pertambangan batubara memiliki banyak tahap dari mulai pembersihan lahan hingga pengantaran batubara menuju tempat produksi. Baca selengkapnya di laman resmi titan infra energy .