Langsung ke konten utama

Sejarah Titan Infra Energy Serta Anak Perusahaannya


Sejarah Berdirinya Titan Energy

Popularitas yang diraih oleh Titan Infra Energy tidak terlepas dari sejarahnya. Perjalanan bisnis ini dimulai tahun 2004 ketika Titan Energy memperoleh IUP pertama berlokasi di Jambi. Menginjak tahun 2006, perusahaan ini dipercaya oleh PLN untuk memasok batu bara.
Untuk melebarkan bisnisnya, Titan Energy mendirikan perusahaan di bawah Titan Wijaya tahun 2007. Kesuksesannya mulai terlihat jelas ketika pada tahun 2010 Titan Energy berhasil mengakuisisi seluruh saham dari Ganda Alam Makmur, sehingga mampu mendirikan perusahaan tongkang.
Pada tahun 2011, Titan Energy memperoleh investasi dari UMK. Kemudian, pada tahun 2012 bergabunglah LG International sebagai mitra ekuitas. Nama Titan Energy semakin dipercaya masyarakat, setelah berhasil mengakuisisi Servo Meda Sejahtera tahun 2014.

Anak Perusahaan Pt Titan dalam Jasa Pertambangan

Melansir dari laman resmi Titan Infra Energy, perusahaan ini memiliki dua anak perusahaan di bidang penyediaan layanan energi. Keduanya beroperasi sesuai dengan porsinya masing-masing dalam jasa pertambangan. Berikut informasi terkait anak perusahaan Pt Titan Energy yang perlu diketahui:

1. Manggala Usaha Manunggal

Anak perusahaan ini didirikan tahun 2006 dan berfokus untuk menawarkan jasa tambang batu bara yang kompleks. Adapun aktivitas yang dilakukan meliputi ekstraksi, pemuatan, pembersihan, serta pengangkutan. Tambang batu bara ini tidak langsung digunakan, sebab harus melewati tahap top soil removal.
Pada tahapan ini dilakukan pemisahan tanah yang banyak mengandung unsur hara. Dilanjutkan dengan tahap pembuangan, kemudian masuk pada tahap re-contouring. Hasil batu bara yang telah sudah di tambang akan diangkut menggunakan tongkang.
Manggala Usaha Manunggal merupakan kontraktor pertambangan dengan perkembangan sangat pesat di Indonesia. Saat ini, anak perusahaan tersebut aktif dalam mengelola batu bara serta menyelesaikan pembangunan jalan yang berlokasi di Kalimantan dan Sumatera.

2. Nusantara Terminal Terpadu

Anak perusahaan Pt Titan Energy ini bertanggung jawab untuk melakukan pengangkutan batu bara yang sebelumnya ditambang oleh Manggala Usaha Manunggal. Secara garis besar, aktivitas yang dikerjakan meliputi pengangkutan batu bara yang berasal dari pelabuhan muat sampai ke pengguna akhir.

Untuk menjalankan tugas tersebut, Nusantara Terminal Terpadu melengkapi dengan sejumlah fasilitas transportasi. Salah satunya berupa tongkang yang mampu memuat tambang batu bara. Pengangkutan menggunakan tongkang akan melewati jalur sungai dan laut untuk mendistribusikan batu bara ke setiap pelabuhan.
Tugas khusus dari Nusantara Terminal Terpadu yaitu mengirim batu bara hasil dari joint venture dengan pihak PLN. Mengutip dari situs resminya, Titan Infra Energy mampu memasok sebanyak 3 juta ton tambang setiap tahun keempat lokasi pembangkit listrik dari PLN.

Untuk mendukung aktivitas penambangan, ada sejumlah fasilitas yang disiapkan oleh Nusantara Terminal Terpadu. Beberapa diantaranya meliputi, satu unit kapal bongkar, satu kapal tongkang dengan pendorong sendiri, empat tugboat, dan 39 set kapal tunda.

Demikian informasi tentang sejarah Titan Infra Energy dan anak perusahaannya. Melalui kerja keras dan praktek kerja terbaik mampu membuat nama perusahaan infrastruktur ini semakin besar. Terbukti Titan Energy mampu memenuhi pasokan batu bara di beberapa lokasi pembangkit listrik milik PLN.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal PT Ganda Alam Makmur Perusahaan Industri Batubara Indonesia

  PT Ganda Alam Makmur adalah perusahaan yang berdiri pada tahun 2012 sebagai hasil dari kerjasama strategis antara Titan Infra Energy dan sebuah perusahaan terkemuka dari Korea. Dengan dukungan dari Titan Infra Energy Group , PT Ganda Alam Makmur telah mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri batubara di Indonesia. Titan Infra Energy sendiri telah berkecimpung di sektor ini sejak tahun 2005, menawarkan keahlian dalam bidang infrastruktur dan logistik energi. Wilayah Operasi dan Konsesi Tambang Terletak di Kabupaten Sangkulirang, Kalimantan Timur, PT Ganda Alam Makmur memiliki konsesi tambang seluas 10.000 hektar . Hingga kini, lebih dari 2.330 hektar lahan telah berhasil dibebaskan, memastikan keberlanjutan produksi batubara hingga dua dekade mendatang. Dengan eksplorasi yang telah mencakup lebih dari 60% area konsesi, perusahaan ini telah mengidentifikasi sumber daya batubara sebesar 539 juta ton sesuai standar JORC . Produksi dan Rencana Masa Depan...

Perhitungan Biaya Jasa Angkut Batubara Titan Infra Energy di Indonesia Terbaru

  Dalam industri pertambangan batubara, salah satu faktor krusial yang mempengaruhi profitabilitas adalah biaya angkut batubara . Perusahaan seperti Titan Infra Energy perlu mempertimbangkan berbagai komponen biaya dalam proses pengangkutan batubara, mulai dari lokasi penambangan hingga pelabuhan khusus. Artikel ini akan membahas secara rinci tentang perhitungan biaya angkut batubara dan referensi yang digunakan dalam industri ini. Komponen Biaya Angkut Batubara Perhitungan biaya angkut batubara tidak hanya melibatkan biaya transportasi sederhana, tetapi juga mencakup beberapa komponen penting. Titan Infra Energy sebagai perusahaan yang bergerak dalam sektor ini harus mempertimbangkan beberapa faktor berikut: Biaya Handling di ROM Stockpile : Penanganan batubara di ROM stockpile menggunakan alat berat seperti buldozer. Alat berat ini digunakan untuk mengelola dan memindahkan batubara dari tempat penimbunan sementara sebelum diangkut ke fasilitas pengolahan. Biaya Pemuatan : Prose...

Analisis Biaya Transportasi Batubara di Indonesia oleh Titan Infra Energy

  Dalam industri pertambangan batubara, efisiensi biaya transportasi menjadi salah satu faktor utama dalam menentukan keberhasilan operasional. Titan Infra Energy , sebagai salah satu perusahaan terdepan di sektor ini, menghadapi tantangan dalam mengoptimalkan biaya transportasi batubara dari tambang hingga ke pengguna akhir. Artikel ini akan menjelaskan secara detail bagaimana perhitungan biaya transportasi dilakukan dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi biaya tersebut. Komponen Utama dalam Perhitungan Biaya Transportasi Batubara Biaya transportasi batubara terdiri dari beberapa komponen penting yang harus diperhitungkan secara cermat. Titan Infra Energy memastikan setiap komponen ini dipertimbangkan untuk mengoptimalkan biaya keseluruhan. Beberapa komponen tersebut meliputi: Biaya Handling di Lokasi Penimbunan : Batubara yang ditambang diangkut ke ROM stockpile untuk penanganan awal. Penggunaan alat berat seperti buldozer untuk menumpuk dan mengelola batubara merupakan ba...